Kata departemen pengekspor manusia
modal dengkul dan minim pendidikan
melayani bahasa kekerasan negri tetangga
bisa merubah nasib jelek jadi rupawan
sekaligus berbakti pada negara
menambah devisa, kurangi pengangguran
Sebulan di sana mentalku berduka
sebab dua puluh empat jam
siaga harus dengan perut hampa
kadang selangkangan makan siksa
yang kulawan sampai gigi ompong sebelah
dan pipi manyun usai disetrika
Ditafsirlah tak becus jadi babu
maka aku dipulang kandangkan
tanpa upah, tanpa koper isi harga diri
temanku berangkat dahulu
Intinya pulang kampung hampa
maklum bukan sebagai pelancong
yang bingung buang uang
atau mempelai sang pangeran
yang orgasme lewat siksa
aku beranjak ke timur tengah
atau negri sebelah
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
kalau mata jangan kau lihat dari airnya
ReplyDeletemasuklah ke dalamnya dan lihat jantungnya
adalah dusta atau luka disana