Monday, November 9, 2015

Terakhiran

Makan siang kali ini, sepiring malang,
dengan lauk udang saus sedih,
sayur kesepian dan kerang kenangan
yang kau sajikan dengan kasih sayang

Porsi kecil-kecil yang kau sendok
lantas lembut kau suapkan
begitu pedas, pahit, dan dingin rasanya
tapi pelan-pelan terpaksa ku telan
sambil sesekali lempar senyuman
dari dada yang makin gemetaran

ahh, susah sangat hati mencerna
padahal telah berulang kali dikunyah

Usai makan siang kali ini
pelukan bibir sambil tahan air mata
yang mendidih sejak suapan pertama
adalah sajian penutupnya

3 comments: