I.
Padahal sudah jarang tatap muka
tapi, masih ku kenal pergulatanya
yang bawel demi menyegarkan
seorang ibu di rumah hatinya
wahai! seumpama bunga, mekar baru saja
II.
Padahal sudah jarang kami bersua
tapi, di sanalah letak kelakarnya
sebab sekali bertukar sapa
hampir mirip nonton opera van java
"abaang! mana lagi puisi tentangku?"
pintanya, rindu geli saat membaca diri
dari sisi yang luput ia sadari
"Sabar ya! merangkai puisi
tidak semudah merekayasa BAP
tentang perempuan apalagi,
harus ramai yang mati penasaran!"
jawabku, sembari mencari kata kata
"Hah, kenapa?" tanyanya,
"ya, sukses berarti! andai timbul tanya
apa benar, bila nona berjalan
matahari pun kegerahan?" jawabku
"hihi, abaang! jelek!" tukasnya,
menuding penulis gagap pengalaman
lulusan unika amat gaya
fakultas hukum peminatan bercanda
(entah apa hubungannya jelek dengan lulusan mana!)
Padahal sudah jarang tatap muka
tapi, masih ku kenal pergulatanya
yang bawel demi menyegarkan
seorang ibu di rumah hatinya
wahai! seumpama bunga, mekar baru saja
II.
Padahal sudah jarang kami bersua
tapi, di sanalah letak kelakarnya
sebab sekali bertukar sapa
hampir mirip nonton opera van java
"abaang! mana lagi puisi tentangku?"
pintanya, rindu geli saat membaca diri
dari sisi yang luput ia sadari
"Sabar ya! merangkai puisi
tidak semudah merekayasa BAP
tentang perempuan apalagi,
harus ramai yang mati penasaran!"
jawabku, sembari mencari kata kata
"Hah, kenapa?" tanyanya,
"ya, sukses berarti! andai timbul tanya
apa benar, bila nona berjalan
matahari pun kegerahan?" jawabku
"hihi, abaang! jelek!" tukasnya,
menuding penulis gagap pengalaman
lulusan unika amat gaya
fakultas hukum peminatan bercanda
(entah apa hubungannya jelek dengan lulusan mana!)
hihi, abaang! jelek" tukasnya
ReplyDeletemenuding penulis gagap pengalaman
lulusan unika amat gaya
fakultas hukum peminatan bercanda
hahaha, gw tau apa hubungannya nez..
ahahahahaha, mau tau aja loe nez..hahahahahaha
ReplyDelete