Senyumlah nona!
rindu ini kumat
butuh pelangi
dari bibirmu yang hangat
Meski manis tiada kurang
waktu dari matamu
luka berlinang
Tapi tulangku hilang
jiwa seolah-olah terbang
tiap kali memandang
pelangi itu kau bentang
Saturday, August 30, 2014
Subscribe to:
Posts (Atom)